Letak Astronomis, Geografis dan Geologis Negara Filipina serta Keuntungannya

Filipina menjadi negara tetangga Indonesia dan masih ada dalam satu wilayah Asia Tenggara. Filipina sendiri masuk ke dalam kelompok negara ASEAN (lihat sejarah ASEAN) sehingga hubungannya dengan Indonesia baik dari segi ekonomi, sosial hingga budaya cukup dekat. Jika membicarakan tentang Filipina, maka pastinya akan identik dengan pariwisata terkenalnya seperti Pulau Coron dan Boracay yang menjadi destinasi para wisatawan dunia saat berkunjung ke Filipina.

Letak Astronomis Filipina

Nama asli dari negara Filipina yakni Republik Filipina dengan kota Manila sebagai ibukotanya. Sesuai namanya, negara ini berbentuk republik dengan kepala negara yakni presiden. Jika menilik sejarahnya, Filipina merdeka di tanggal 4 Juli 1946. Untuk letak astronomis Filipina yaitu:

• Pada garis lintang adalah 4 derajat Lintang Utara hingga 21 derajat Lintang Selatan.
• Pada garis bujur yakni pada 116 derajat Bujur Timur hingga 128 derajat Bujur Timur.

Letak Geografis Filipina

Wilayah Filipina memiliki luas sekitar 300.000 km2. Letak geografis Filipina sendiri berbatasan dengan beberapa wilayah, yakni:

• Langsung berbatasan dengan Pulau Formosa di Taiwan dan juga Laut Cina Selatan di bagian utara.
• Untuk bagian Selatan Filipina, batasnya adalah wilayah laut dari Kepulauan Indonesia.
• Di bagian Timur, Filipina berbatasan dengan Samudera Pasifik.
• Untuk batas di bagian barat yakni dengan Laut Cina Selatan.

Lihat disini tampilan Peta Filipina, Peta Indonesia dan Peta Brunei Darussalam untuk memahami letak geografis Filipina.

Letak Geologis Filipina

Setelah mengetahui letak astronomis dan juga geografis dari Filipina, maka mengetahui letak geologis Filipina juga akan jadi penambah pengetahuan Anda. Filipina sendiri memiliki 7.107 pulau dan termasuk negara kepulauan. Ribuan pulau ini pun membentuk garis pantai panjang dan berliku dimana panjang keseluruhannya hingga kurang lebih 23.150 km. Kepulauan di Filipina terbagi jadi tiga kelompok yakni:

• Kepulauan Luzon dimana merupakan Region I hingga V + NCR dan CAR
• Kepulauan Visayas yakni Region VI sampai VIII
• Kepulauan Mindanao untuk Region IX hingga XIII + ARMM

Filipina juga memiliki banyak sekali gunung api dan merupakan rangkaian Pegunungan di Sirkum Pasifik. Jalur Pegunungan Sirkum Pasifik ini pun menuju ke Sulawesi. Di antara rangkai pegunungan itu terbentang dataran rendah (lihat disini manfaat dataran rendah) yang begitu luasnya. Berikut ini penjelasannya:

• Di barat Pulau Luzon, akan bisa dijumpai Pegunungan Cordillera Central.
• Di bagian timur dari Pulau Luzon adalah Pegunungan Sierra Madre.
• Pada bagian barat daya ada Pegunungan Zambales dan Gunung Taal yang menjadi gunung api paling rendah di dunia.

Anda juga bisa menjumpai dataran rendah membentang di Mindanao dan Lembah Sungai Agusan. Sungai yang ada di kawasan Filipina cenderung berarus deras dan pendek. Sungai (lihat sungai terpanjang di Asia Tenggara) yang umum dilayari yakni Sungai Pasing dimana sungai ini melalui kota Manila. Sungai penting di Filipina lainnya yakni Sungai Gagayan, Agno, Pampangan hingga Sungai Agusan serta Sungai Mindanao.

Keuntungan Letak Geografis Filipina

Sesuai penjabaran tersebut, ada keuntungan letak geografis Filipina yang bisa didapatkan negara ini. Berikut ini beberapa keuntungannya:

• Banyaknya pulau yang ada di Filipina menjadikan pariwisata di negara ini berkembang dengan sangat pesat. Pariwisata alam adalah yang paling diunggulkan oleh negara ini sehingga tak heran banyak wisatawan yang datang ke Filipina.
• Karena masih banyaknya gunung api di Filipina, maka wilayah daratan di Filipina cenderung sangat subur. Negara ini pun termasuk negara agraris karena banyak penduduk yang menjadi petani.

Itulah penjelasan terkait negara Filipina secara singkat. Dengan adanya informasi tersebut, tentu Anda kian mengenal negara Filipina secara lebih mendalam.