Sejarah Negara Moldova
Negara Moldova juga melalui sejarah panjang sebelum terbentuk sebagai negara merdeka seperti saat ini. Dimulai dari zaman prasejarah hingga kemudian merdeka menjadi negara sendiri. Berikut adalah perjalanan sejarah Negara Moldova.Era Prasejarah dan Klasik
Wilayah Moldova saat zaman prasejarah, tepatnya pada masa Neolitik merupakan pusat dari peradaban Cucuteni-Trypillia. Peradaban yang berlangsung mulai tahun 5500-2750SM ini sudah mengenal perburuan, pertanian, tembikar dan peternakan.Sejarah Negara Moldova berlanjut di era klasik. Pada era ini, Moldova dihuni oleh Bangsa Dacia. Era klasik kemudian dilanjutkan dengan penguasaan Kekaisaran Romawi di abad ke 1 hingga abad ke 7 Masehi. Letak Moldova memang sangat strategis. Namun letak ini membawa pengaruh yang menyebabkan Moldova sering diserang oleh suku Goth, Avar, Magyar, Hun hingga Mongol.
Era Kepangeranan Moldova
Perkembangan sejarah Negara Moldova dilanjutkan dengan pendirian Kepangeranan Moldova di tahun 1359. Berdirinya Kepangeranan ini merupakan salah satu pihak yang harus membayar upeti pada Kesultanan Utsmaniyah. Wilayah Timur Moldovia yang lebih dikenal dengan nama Bessarabia kemudian diserahkan kepada Kesultanan Utsmaniyah. Proses penyerahan ini terjadi pada tahun 1812 melalui Traktat Bukares.Sementara itu, bagian Moldovia yang terletak di bagian barat, yang mana kemudian bukan menjadi wilayah Moldova modern, tetap berstatus sebagai Kepangeranan Otonom. Wilayah ini kemudian membentuk kerajaan sendiri bersama Wallachia pada tahun 1859 bernama Kerajaan Rumania.
Era Republik Demokratik Moldovia
Republik Demokratik Moldovia ini diproklamirkan setelah terjadinya Revolusi Rusia pada tahun 1917. Republik Demokratik Moldovia ini kemudian bersatu bersama Rumania Raya pada tahun 1918. Selama Peranf Dunia II berlangsung, Rumania kemudian mendapatkan ultimatum dari Uni Soviet hingga kemudian menyeramkan Bukovina Utara dan Bessarabia kepada Uni Soviet. Tujuannya adalah untuk menghindari agar tidak terjadi perang.Moldova Merdeka
Wilayah Rumania yang diserahkan kepada Uni Soviet kemudian dibagi menjadi dua wilayah. Satu wilayah menjadi Republik Sosialis Soviet Ukraina dan selanjutnya adalah Republik Sosialis Soviet Moldova. Setelah keruntuhan Uni Soviet pada tahun 1991, Moldova pun kemudian menyatakan kemerdekaannya, tepatnya pada tanggal 27 Agustus 1991.Setelah Moldova resmi merdeka, di salah satu wilayah Moldova, tepatnya di Transnistria, didirikanlah pemerintahan separatis. Namun, pemerintahan ini tidak diakui secara internasional, bahkan oleh PBB meskipun secara de facto merupakan sebuah negara merdeka.
Geografi Moldova
 |
| Gambar Peta Moldova. |
Negara Moldova secara geografis masuk dalam wilayah Eropa Timur. Dengan luas wilayah sebesar 33.846km², negara ini memang tidak memiliki akses ke laut atau pantai. Namun, meskipun demikian, negara ini memiliki posisi cukup strategis karena diapit oleh beberapa negara lain. Lebih lengkapnya, berikut adalah geografi dari Negara Moldova.
Letak dan Batas Wilayah
Secara astronomis, Negara Moldova terletak pada titik 45°LU - 49°LU serta 26°BT - 30°BT. Negara ini diapit oleh dua negara, yaitu Ukraina dan Rumania. Negara Moldova juga termasuk satu diantara beberapa negara di dunia yang dikenal dengan sebutan negara Landlocked (Negara Terkurung Daratan). Hal ini karena Moldova tidak memiliki wilayah laut.Kenampakan Alam
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, Negara Moldova ini tidak memiliki wilayah laut ataupun pantai. Meskipun demikian, daerah di Moldova sebagainya besarnya berada diantara dua Sungai. Yang pertama adalah Sungai Dniester dan kedua adalah sungai Prut. Sungai Prut ini menjadi perbatasan barat Moldova, sedangkan Sungai Dniester merupakan sungai utama yang mengalir dari bagian utara ke selatan.Dari Sungai Prut inilah yang kemudian bergabung dengan Sungai Danube. Sungai inilah yang menjadi aliran sungai yang terhubung langsung ke Laut Hitam. Selain tersusun dari sungai besar yang terhubung ke Laut Hitam, wilayah Negara Moldova juga sebagian besar tersusun dari daerah berbukit. Meskipun begitu, puncak tertingginya bahkan tidak melebihi 430m.
Perbukitan ini sebenarnya juga menjadi bagian Dataran Tinggi Moldavia. Dataran ini jika dilihat dari geologisnya, merupakan dataran tinggi yang berasal dari Pegunungan Carpathia. Sementara itu, di bagian selatannya berupa dataran rendah yang dikenal dengan dataran rendah Bugeac.
Vegetasi Moldova
Negara Moldova memiliki vegetasi utama berupa stepa hutan. Stepa hutan ini terdiri dari daratan padang rumput yang cukup luas namun tetap diselingi variasi hutan. Namun sayangnya, wilayah hutan yang ada di Negara Moldova ini berkurang secara drastis sejak abad ke-19 karena dilakukan konversi lahan menjadi lahan untuk pertanian.Ada sekitar kurang lebih 2300 spesies tumbuhan serta 10.300 lebih spesies binatang yang terdiri dari 10.000 spesies vertebrata, 270 spesies burung dan 68 spesies mamalia. Jumlah ini tergolong cukup besar untuk ukuran negara yang memiliki luas terbatas.
Sumber Daya Alam
Dari aspek sumber daya alam, Moldova tergolong negara dengan sumber daya alam yang sangat kecil. Tidak ada sumber daya alam khusus yang menjadi kekayaan sumber daya alam dari negara ini. Umumnya, kekayaan alam Moldova adalah berupa produk-produk pertanian seperti gandum, sayuran maupun buah-buahan.Selain buah-buahan, Moldova juga merupakan negara penghasil material bangunan seperti bahan mentah pembuat semen, besi maupun kaca. Hasil alam ini jugalah yang menjadi salah satu sumber ekonomi bagi masyarakat Moldova.
Ekonomi Moldova
Berlanjut ke segi ekonomi, Negara Moldova ini masuk dalam kategori negara Paling miskin di Eropa dengan pendapatan per kapita sebesar $2.842. Sedangkan Pendapatan Domestik Bruto yang dihasilkan oleh Moldova adalah sebesar US$ 23.72. Dari semua angka ini, Moldova memiliki tingkat pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5%. Faktor yang membuat Moldova menjadi negara paling miskin di Eropa adalah karena negara ini sama sekali tidak memiliki sumber daya alam. Karena itu, kegiatan perekonomiannya hanya bergantung dari aspek agrikultur atau pertanian.Sektor Ekonomi Pertanian
Seperti yang sudah sedikit disebutkan sebelumnya, Moldova merupakan negara miskin di Eropa yang menggantungkan perekonomiannya hanya dari bidang pertanian saja. Hasil pertanian yang dihasilkan di negara Moldova pun sebenarnya tidak begitu beragam. Negara ini hanya menghasilkan gandum, buah-buahan dan sayur-sayuran sebagai komoditi utama dalam bidang pertanian.Tak hanya itu, yang lebih menarik adalah bahwa Negara Moldova ini termasuk negara yang terkenal sebagai negara penghasil wine. Di Moldova, lahan atau kebun anggurnya bahkan bisa mencapai luas 147.000 hektar. Dengan luas lahan sebesar ini maka tak heran jika wine produksi Moldova bisa sangat banyak terkenal di kawasan Eropa lainnya.
Salah satu faktor yang membuat Moldova begitu terkenal dengan hasil pertanian (agrikultural) adalah karena kesuburan tanahnya. Moldova yang tidak memiliki akses laut dan kenampakan alam berupa gunung, masih memiliki sungai besar yang menjadi penghubung ke Laut Hitam. Karena itulah yang membuat negara ini begitu subur dan menjadikan pertanian sebagai komoditas ekonomi utamanya.
Saking besar hasil pertaniannya, bahkan menjadikan Moldova sebagai pemasok produk pertanian (agrikultural) terbesar di Eropa Tenggara. Meskipun untuk komoditi lainnya Moldova masih harus mengimpornya dari negara lain.
Sektor Ekonomi Pertambangan
Sebagai negara yang dikenal sebagai penghasil komoditas pertanian, Moldova memang hanya menggantungkan ekonomi negaranya dari bidang pertanian saja. Untuk komoditas lain, Moldova masih harus mengimpornya dari negara lain. Contohnya adalah untuk memenuhi kebutuhan minyak bumi dan mineralnya.Untuk memenuhi kebutuhan minyak bumi dan mineralnya, Moldova harus mengimpor berbagai sumber energi ini dari negara lain. Sumber daya alam energi seperti minyak bumi, gas alam dan batubara masih harus diimpor dari negara lain, dan mayoritas diimpor dari Negara Rusia. Hingga saat ini pun, Moldova masih terus mencari investor untuk mengembangkan potensi sumber daya alam mineralnya.
Politik dan Pemerintahan Moldova
Selanjutnya beralih ke bidang politik dan pemerintahan. Negara yang memiliki ibukota di Chisinau ini memiliki bentuk pemerintahan Republik Parlementer. Untuk menjelaskan lebih dalam tentang kondisi politik dan Pemerintahan negara Moldova, berikut adalah penjelasan lengkapnya.Legislatif
Bentuk pemerintahan Negara Moldova menganut sistem Parlemen. Sistem parlemen yang diterapkan ini memiliki badan pusat legislatif bernama Parlemen unicamera. Di dalamnya terdiri dari 101 kursi dengan anggota yang dipilih oleh suara mayoritas partai.Pemilihan ini berlangsung selama 4 tahun sekali dan dilakukan secara langsung. Untuk sistem kepartaiannya, Moldova menerapkan sistem multi-partai. Dan hingga saat ini ada sebanyak 4 partai besar yang populer serta menempatkan wakilnya di parlemen.
Eksekutif
Dari pemerintahan eksekutif, Negara Moldova dipimpin oleh seorang Presiden. Berbeda dengan Presiden pada negara Republik lainnya, Presiden di Moldova tidak dipilih secara langsung oleh rakyat melainkan dipilih oleh parlemen. Untuk bisa menjabat sebagai presiden setidaknya harus mendapatkan 3/5 jumlah deputi yang ada atau jika dikonversikan sejumlah 61 suara.Presiden ini hanya memiliki masa jabatan 4 tahun dan hanya bisa dipilih kembali dalam 2 periode. Sebelumnya, tepatnya sekitar sebelum tahun 2009-2012, jabatan presiden memang masih dipilih secara langsung oleh parlemen. Namun pada tahun tersebut, jabatan Presiden ini hanya dipegang Acting Presiden, karena adanya kegagalan dalam pemilihan presiden hingga sebanyak 3 kali.
Hal tersebut kemudian menyulut boikot dari pihak oposisi, yang membuat kesulitan dalam mendapat suara yang diperlukan dalam pemilihan presiden. Karena kejadian itu, setelah Parlemen berhasil memilih presiden untuk Moldova, sistem pemilihan presiden pun turut diubah. Tepatnya pada tahun 2016, ketetapan pun dibuat oleh Mahkamah Konstitusi yang menyebutkan jika pemilihan presiden akan dilakukan secara langsung oleh rakyat untuk pemilihan periode selanjutnya. Dengan begitu parlemen sudah tidak memiliki hak memilih presiden.
Politik Luar Negeri
Dari aspek politik luar negeri, meskipun berada dan termasuk dalam wilayah Eropa bagian timur, Moldova ternyata masih belum termasuk atau menjadi bagian dari Uni Eropa. Bahkan hingga saat ini pun masih berjuang untuk masuk dan menjadi bagian dari Uni Eropa. Sedangkan untuk menjadi keanggotaan PBB, Moldova sudah masuk sejak tahun 1992. Selain itu, Moldova juga sudah menjadi bagian resmi dalam lembaga lain yang berada di bawah naungan PBB.Hubungan diplomatik Moldova dengan Indonesia pun terbilang cukup baik. Hubungan diplomatik bilateral ini juga dimulai sejak tahun 1992. Kerjasama yang dilakukan pun masih berjalan lancar hingga saat ini. Kerjasama bilateral tidak hanya dilakukan dalam bidang politik saja, namun juga dalam bidang sosial budaya. Bahkan Indonesia juga pernah memberikan beasiswa kepada mahasiswa Moldova untuk mempelajari bahasa dan budaya di Indonesia.
Demografi Moldova
Selanjutnya dari aspek demografi negara. Negara Moldova memang bukan negara yang sangat kecil, namun juga tidak terlalu besar. Meskipun demikian, persebaran demografi di Moldova tergolong cukup bervariasi atau bisa dibilang heterogen. Dengan populasi penduduk sebesar 3.938.679 jiwa, penduduk Moldova ini terbagi dalam berbagai suku dan agama.Suku Bangsa
Suku bangsa utama dan paling banyak mendiami wilayah Moldova adalah penduduk asli Moldova yang berasal dari bangsa Moldova. Jumlahnya sebesar 69.92% dari total keseluruhan penduduk Moldova. Sedangkan etnis atau suku bangsa lain yang juga menjadi bagian dari penduduk Moldova adalah etnis dari Ukraina dengan jumlah sebesar 11,23%, etnis dari sebesar 9.39%, etnis dari Gagauz sebesar 3.85%, Rumania sebesar 1.87% serta berbagai kelompok etnis lain.Bahasa
Berdasarkan konstitusinya, bahasa resmi yang digunakan di Negara Moldova adalah Bahasa Moldova dengan penulisan yang didasarkan pada penulisan aksara Latin. Sementara itu, jika berdasarkan pada deklarasi kemerdekaannya, Bahasa Resmi yang digunakan adalah Bahasa Rumania.Keduanya ini sebenarnya melahirkan kontroversi karena banyak pihak yang berpendapat bahwa antara Bahasa Rumania dan Moldova sebenarnya adalah bahasa yang sama. Selain bahasa Rumania dan Bahasa Moldova, Bahasa Rusia juga cukup banyak digunakan di negara ini, namun hanya digunakan sebagai bahasa berkomunikasi antar etnis.
Agama
Persebaran agama di Moldova memang tidak seberagam persebaran suku atau etnisnya. Hal ini bisa dilihat dari angka penganut agama Kristen Ortodoks yang dianut oleh penduduk Moldova. Sekitar 93.3% adalah penduduk yang menganut Kristen Ortodoks. Meskipun jumlah yang cukup besar, namun di Moldova tidak merupakan keharusan untuk menyatakan dari gereja mana para penganut ini berasal.Selain Ortodoks, ada juga penganut agama lain meskipun dalam jumlah sedikit. Diantaranya adalah Protestan yang berjumlah 1.9%, Protestan 0.9%, non religius sebesar 0.4% serta atheis juga ada dengan total 2.2%.
Seni dan Budaya Moldova
Dari segi budaya, Budaya Moldova adalah hasil percampuran antara kebudayaan Rumanian dan Uni Soviet. Sedangkan identitas budaya Rumania sebenarnya terbentuk dari adanya pengaruh budaya Romawi serta Dacia. Budaya ini kemudian semakin diperkaya dengan adanya pengaruh dari Budaya Slavia yang muncul pada abad pertengahan. Selain itu, dalam bidang kebudayaan, Moldova juga memiliki banyak figur penting yang menandai eksistensi kebudayaan Moldova. Seperti misalnya, Varlaam, Grigore Ureche dan lain sebagainya.Demikian tadi penjelasan tentang negara Moldova secara lengkap. Sebagai sebuah negara kecil di Eropa, negara ini memang tidak seterkenal negara Eropa lainnya. Semoga penjelasan profil negara ini bisa memberikan informasi dan gambaran lebih detail tentang Negara Molodova, mulai dari bentuk pemerintahan, perekonomian, kebudayaan, kondisi geografi dan sejarahnya. Dengan begitu, meskipun hanya negara kecil, informasi ini akan semakin menambah wawasan antar negara Anda menjadi semakin beragam.