Kumpulan Software Geologi, Pertambangan dan Pemetaan

Di bawah ini adalah daftar software geologi yang sering dipakai oleh mahasiswa dan para pekerja yang berhubungan dengan ilmu bumi seperti geologi, tambang, geodesi, astronomi, dan lain sebagainya. Kami berusaha memberikan gambaran software tersebut secara singkat dan menyertakan tautan resminya dan pastinya legal. Bagi yang membutuhkan silahkan diambil!.

software geologi, tambang, dan pemetaan

1. SAGA GIS
SAGA (Sistem Analisis Automated geoscientific) adalah software Sistem Informasi Geografis (GIS) dengan kemampuan besar untuk prosesing geodata dan analisisnya. Feature unggulan: Georeferencing and cartographic projections, Grid interpolation of scattered point data, triangulation, IDW, splines, clipping, buffer zones, raster to vector conversion, supervised classification, PCA, FFT, OBIA, GWR, variograms, ordinary & universal Kriging, morphometry, hydrology, illumination, classification, dan lain-lain.
SAGA GIS

2. Open Grid Analysis and Display System
Open Grid Analysis and Display System (GrADS) adalah alat desktop interaktif untuk memudahkan akses, manipulasi, dan visualisasi data earth sciences.
GrADS

3. GPlates
GPlates adalah program visualisasi interaktif lempeng tektonik. GPlates memungkinkan visualisasi dan manipulasi rekonstruksi lempeng tektonik geologi dan paleo-geografis melalui skala waktu geologi.
GPlates

4. Geoblock
Geoblock adalah program untuk pemodelan 3D, manajemen database dan visualisasi dataset geoscience. Program ini banyak digunakan eksplorasi mineral, estimasi cadangan bijih, perencanaan tambang dan simulasi proses geoteknik di lokasi tambang.
GeoBlock

5. ISOPLOT
ISOPLOT adalah perangkat lunak yang fleksibel untuk analisis dan interpretasi data radiogenik-isotop. Software ini dikembangkan oleh Dr Ken Ludwig dari Berkeley Geochronology Center. Isoplot digunakan untuk analisis data dan presentasi grafis dari Geochronology, ilmu bumi, dan data radiogenik isotop lainnya.
Isoplot

6. Kalypso
Kalypso adalah sebuah aplikasi open source untuk pemodelan geospasial dan simulasi. Aplikasi ini terutama dikembangkan untuk menjadi alat yang user friendly untuk pemodelan berbasis GIS dan simulasi model numerik hidrologi dan hidrolik.
KALYPSO

7. Surfit
Surfit merupakan open source gratis dan contouring. Surfit dapat melakukan interpolasi / pendekatan point, kontur dan permukaan, dapat mengambil data jalur patahan, trend surface, dan banyak kondisi lainnya.
SURFIT

8. Solar Model
Solar Model adalah program pemodelan real time terhadap tata surya. program ini memungkinkan pengguna untuk melakukan navigasi ruang angkasa, untuk mengontrol hitungan waktu (speed-up time flow) dan perkiraan gerak tubuh ruang angkasa, mengintegrasikan kamera ke obyek ruang angkasa (misalnya, dari Bulan ke Bumi secara real time).
Solar-Model

9. GEOMS2
GEOMS2 merupakan software modeling geostatistik dan geosains. GEOMS2 menyediakan interface untuk grid (mesh), titik, permukaan dan objek data (non-spasial). Memiliki tampilan 3D dan 2D dengan menggunakan program Python yang terkenal yaitu Mayavi dan Matplotlib.
Geoms2

10. Remote Sensing
Remote Sensing menawarkan akses ke data gambar satelit. Melalui web antarmuka, pengguna dapat mencari dan mengambil gambar satelit yang diinginkan. Versi ini adalah versi alpha dan sampai saat ini masih berjalan stabil. NASAs LP DAAC yang merilis aplikasi ini menyebutkan bahwa versi lanjutnya nanti akan mencakup perubahan parser dan pilihan spasial UIS untuk mengakses sumber-sumber lain tersedia di pusat data.
RemoteSensing
Komentar